Oleh : Giri Levi Said )*
Dikenal merupakan sosok yang sangat hangat dan ramah, serta memang memiliki gaya komunikasi yang bagus hingga sangat mudah dipahami dan menjangkau semua kalangan termasuk para pemuda, menjadi tidak heran mengapa pengamat menilai bahwa para Gen Z terus memberikan dukungan penuh mereka kepada Ganjar Pranowo.
Pegiat media sosial, Jhon Sitorus baru-baru ini menyatakan bahwa calon presiden (Capres) yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) memang merupakan sosok pemimpin masa depan bangsa yang sangat disukai oleh para generasi muda penerus bangsa dan juga oleh para Gen Z.
Bahkan, data menunjukkan bahwa para anak muda dan Gen Z itu sangat condong untuk terus memberikan dukungan mereka secara penuh kepada sosok Gubernur Jawa Tengah (Jateng) tersebut apabila jika dibandingkan dengan nama capres lainnya seperti Prabowo Subianto ataupun Anies Baswedan.
Hal itu ditunjukkan melalui sebuah poster dari hasil tanya jawab atau polling survei yang ditujukan kepada para Gen Z yang dilakukan di media sosial Twitter. Ternyata memang dalam hasil polling itu menunjukkan bahwa Ganjar Pranowo menjadi sosok pemimpin yang mendapatkan nilai paling tinggi sebagai figur paling disukai oleh para generasi milenial.
Data menunjukkan bahwa kader PDI Perjuangan itu berhasil meraih hingga sebanyak 23 suara, kemudian jika dibandingkan dengan Prabowo Subianto yang berada pada posisi kedua yang hanya mendapatkan 17 suara saja, sedangkan untuk nama Anies Baswedan bahkan berada pada posisi buncit sebagai tokoh politik, yang mendapatkan 1 suara saja.
Terkait dengan bagaimana hasil polling dalam media sosial Twitter itu ditunjukkan, kemudian pengamat menilai bahwa bukan tanpa alasan mengapa memang sosok Ganjar Pranowo menjadi seorang pemimpin yang sangatlah disukai oleh para Gen Z. hal tersebut dikarenakan dirinya memang memiliki kepribadian yang selalu hangat.
Sama sekali tidak bisa dipungkiri pula bahwa kecenderungan dari para generasi muda penerus bangsa dan juga para Gen Z di jaman sekarang akan jauh lebih condong memberikan suara mereka dan juga ketertarikan mereka kepada figur pemimpin yang memang dinilai adalah sosok yang ramah dan hangat, sehingga tidak terkesan adanya gap yang terlalu tinggi apabila menjalin komunikasi, khususnya ketika berbincang secara langsung dengan para pemuda.
Pasalnya, apabila seorang pemimpin masa depan sama sekali tidak mahir dalam berkomunikasi yang baik dengan para generasi muda Indonesia di jaman sekarang, yang juga apabila figur itu dikenal merupakan sosok yang kaku dan terlalu serius, sehingga justru akan tidak diminati oleh para Gen Z karena mereka lebih cenderung suka dengan pemimpin yang memiliki pembawaan lebih santai, lantaran akan bisa merasa jauh lebih dekat dengan pemimpin tersebut.
Terlebih, Ganjar Pranowo sendiri memang sama sekali tidak pernah terlalu kaku dan selalu senantiasa mempergunakan bahasa yang sangat mudah untuk dimengerti bahkan oleh seluruh kalangan elemen masyarakat di Tanah Air, termasuk oleh para rakyat kecil yang mungkin tidak mengenyam pendidikan terlalu tinggi dan juga termasuk gaya bahasa yang dimiliki oleh pemimpin yang identik dengan rambut putih itu mudah ditangkap oleh para kaum muda.
Menjadi salah satu kriteria paling penting dari sosok pemimpin masa depan bangsa adalah tatkala mereka mampu memiliki gaya bahasa komunikasi yang bagus, termasuk apabila hendak berbincang dengan seluruh kalangan elemen masyarakat di Indonesia hingga para anak muda.
Apabila gaya komunikasi yang dimiliki oleh capres dinilai seringkali menggunakan perbendaharaan kata yang sulit dicerna oleh khalayak publik, maka tentunya apapun yang mereka sampaikan tidak akan bisa ditangkap dengan baik pula oleh lawan bicaranya, sehingga terkesan percuma.
Selain itu, ternyata pengamat juga menilai bahwa apabila para generasi muda dan Gen Z telah menjatuhkan hati mereka, menjatuhkan dukungan mereka secara sepenuhnya kepada sosok pemimpin tertentu, maka mereka jelas akan terus memberikan dukungan itu berdasarkan dari suara hati mereka.
Dasar dari para Gen Z untuk memilih pemimpin masa depan bangsa sama sekali bukan dari hal apapun, melainkan hanya dari suara hati terdalam mereka. Justru mereka sama sekali tidak suka dengan pemimpin yang terus saja menggunakan isu-isu negatif termasuk misalnya mempergunakan adanya isu politik identitas.
Para Gen Z sendiri dalam menentukan pilihan politik mereka, tidak akan berdasarkan dari bagaimana identitas latar belakang yang melekat dari seorang calon presiden tersebut, melainkan murni melihat dari kinerjanya selama ini dan juga berbagai macam prestasi dari sosok capres tersebut.
Seluruh kriteria tersebut, yang sangat sesuai dengan bagaimana kriteria figur pemimpin masa depan ideal yang sangatlah diharapkan oleh para pemuda dan Gen Z, memang semuanya telah ada pada diri Ganjar Pranowo, karena dirinya merupakan pribadi yang hangat dan ramah serta memiliki pola komunikasi yang baik dan mudah dipahami semua kalangan. Maka menjadi tidak heran apabila para anak muda condong terus memberikan dukungannya kepada kader PDI Perjuangan itu.
)* Penulis adalah kontributor Lingkar Khatulistiwa
Minggu, 02 Juli 2023
Silakan tulis komentar Anda
